Saturday, 2 July 2016

Cara Berpakaian Untuk Wawancara Kerja

Cara Berpakaian Untuk Wawancara Kerja
Cara Berpakaian Untuk Wawancara Kerja Momen yang sangat penting  dalam karir atau dunia kerja untuk mendapatkan pekerjaan adalah wawancara kerja. Banyak orang yang menganggap wawancara kerja lebih sulit dan lebih menegangkan ketimbang tes – tes lainya seperti tes akademik atau psikotes karena itu seringkali saya melihat saat pencari kerja keluat dari ruang wawancara pakaiannya basah karena keluar keringat saat ditengah – tengah wawancara kerja. Padahal kesulitan wawancara kerja itu bisa teratasi dengan rasa percaya diri yang cukup yang dapat membuat diri anda tenang saat wawancara. Bagaimana cara membuat rasa percaya diri itu? Salah satunya adalah penampilan anda dan penampilan anda sangat dipengaruhi oleh pakaian yang anda gunakan saat wawancara kerja.

Faktor penting yang mempengaruhi keberhasilan anda dalam wawancara kerja adalah penampilan yang formal dan sopan. Dengan penampilan tersebut dapat memberikan kesan profesional yang memberikan nilai lebih karena setiap perusahaan akan selalu menilai anda dari penampilan awal anda melamar. Berikut adalah tips – tips cara berpakaian untuk 
wawancara kerja pria.

1.  Kemeja

Kemeja adalah bagian yang paling sering diperhatikan oleh pewawancara. Pilihlah kemeja yang ukurannya cocok untuk ukuran badan anda jangan sampai kelebaran atau kesempitan, pasti anda tidak nyaman jika menggungakan kemeja kelebaran atau kesempitan. Untuk bagian warna kemeja carilah informasi tentang kewajiban warna kemeja di perusahaan tetapi jika tidak diberikan informasi tersebut dan hanya disuruh berapakaian rapih, carilah warna yang cocok dengan warna kulit, misalnya warna kulit anda sawo matang lebih baik pilihlah kemeja warna biru atau merah. 

2.  Kaos Dalam Kemeja

Pakaian dalam kemeja adalah hal kecil yang penting dan jika anda memberikan kesan profesional dengan pakaian dalam kemeja formal, hal tersebut akan dinilai lebih pada diri anda ketimbang pencaker yang lain. Karena kebanyakan pencaker tidak mempedulikan hal ini padahal pewawancara juga selalu mencari hal – hal kecil dalam setiap wawancara. Jika anda memilih kaos dalam seperti singlet itu sangat baik, tetapi jika kaos dalam anda adalah kaos oblong pilihlah warna yang sesuai dengan warna kemeja yang anda gunakan. Hindari perbedaan warna yang mencolok antara kemeja formal dan kaos dalam.

3.  Celana

Hindari untuk pemakaian celana jeans, sebenarnya tidak semua perusahaan melarang memakai celana jeans tetapi lebih banyak HRD menyarankan untuk formal nya menggunakan celana bahan atau kain.  Selain celana bahan atau kain gunakanlah model semi casual yang berwarna gelap agar dapat memberikan kesan lebih formal.

4.  Kaos Kaki

Kaos kaki jarang terlihat untuk anda yang menggunakan panjang celana yang melebihi mata kaki anda tetapi saya sarankan untuk tetap berhati – hati dalam memilih warna kaos kaki, warna gelap untuk kaos kaki sangatlah cocok untuk anda yang memakai celana casual gelap juga. Terkadang saya melihat warna kaos kaki yang kontras dengan warna sepatu atau warna celana dan bahkan saya pernah melihat pencaker menggunakan kaos kaki sepak bola berwarna hijau dengan tiga garis vertikal.

5.  Sepatu

Anda boleh berpikir sepatu bisa bebas karena sepatu jarang terlihat dan diperhatikan oleh orang – orang. Faktanya memang begitu karena saya sering melihat pencaker yang menggunakan sepatu casual seperti Sneaker untuk wawancara kerja dan LULUS ! mungkin saja itu karena tidak ketahuan oleh pewawancara atau keteledoran pewawancara. Hanya untuk menghindari kegagalan anda dalam wawancara karena sepatu casual, lebih gunakan sepatu Pantofel.

Itulah hal – hal penting dalam berpakaian untuk wawancara kerja. Jika anda ingin menambahkan aksesoris seperti jam tangan dapat juga membuat anda terlihat lebih rapih dan terkesan lebih profesional, Dasi juga bisa anda gunakan untuk wawancara kerja tetapi jam tangan dan dasi bukanlah hal yang wajib dalam berpakaian untuk wawancara kerja menurut saya. Jangan lupakan juga tentang penampilan anda dibagian kepala seperti rambut, kumis, dan jenggot. 

Saya membuat artikel ini bukan bermaksud untuk mewajibkan para pencaker atau jobseeker mengikuti saran – saran saya diatas, tetapi saran – saran saya diataslah yang mendapatkan rekomendasi dari HRD untuk berpakaian ketika mau wawancara kerja. Beberapa perusahaan juga tidak mewajibkan menggunakan pakaian formal tetapi lebih baik gunakanlah pakaian formal untuk membuktikan anda sudah profesional sebelum bekerja.
Anda bisa percaya diri dengan gaya mu sendiri, tetapi dunia kerja juga mau menerima orang yang memilih berpakaian seenaknya. Maka ikutilah aturan dan buatlah anda percaya 
diri di dalam aturan tersebut.

Mungkin sampai sini yang dapat saya tulis dan post hari ini, Hal – hal diatas tadi harus diperhatikan dan dipahami semuanya agar bermanfaat.Untuk mengetahui tentang kesalahan – kesalahan lamaran anda ditolak bisa dibaca di Penyebab Lamaran Kerja Anda Langsung Ditolak Saya rasa dengan adanya artikel ini dapat membantu anda mengenai dunia kerja dan silahkan membaca artikel lainnya untuk mengetahui beberapa panduan tentang dunia kerja serta nantikan artikel selanjutnya dari sternaj.blogspot.com. 

Terima kasih telah mengunjungi dan membaca artikel Cara Berpakaian Untuk Wawancara Kerja. Anda tidak diperbolehkan untuk menyalin isi dan keseluruhan konten di sternaj.blogspot.com


Friday, 1 July 2016

Cara Melamar Kerja Lewat Email

Cara Melamar Kerja Lewat atau Via Email - Banyak pelamar kerja yang masih kebingungan dengan melamar kerja lewat email dan akhirnya mereka hanya mencoba – coba tanpa mengetahui tata krama dan kesopanan pada saat mengirim surat lamaran kerja lewat email. Hal itulah yang dapat membuat HRD melihat para pelamar kerja terkesan tidak serius dalam melamar dan HRD sudah pasti tidak ingin menerima pelamar kerja yang seperti itu. Karena itu berdasarkan pengalaman saya dan informasi yang saya dapatkan, saya ingin berbagi pengalaman saya dalam Cara Melamar Kerja Lewat Email yang dijamin membuat lamaran anda dibaca dan diterima.

Sebelumnya pahami tips – tips ini terlebih dahulu: 

1.  Subjek Pada Saat Mengirim Lamaran Pekerjaan

Subjek lamaran adalah hal yang sangat penting dan paling berpengaruh agar Surat Lamaran Kerja dibaca dan dibuka oleh HRD. Pilihlah judul yang sesuai dengan lamaran pekerjaan dan posisi untuk memberi judul, misalnya seperti "Lamaran Pekerjaan – Teknisi”. Tulislah dengan dengan rapih dan tidak disingkat – singkat agar memberikan kesan sopan dan terlihat serius dalam melamar kerja.

2.  Tulis Surat Lamaran pada Body Email

Kebanyakan dari pelamar yang mengirim surat lamaran kerja lewat email lebih memilih format Pdf atau word, lalu buat apa arti Mail tersebut? Karena itu agar arti mail tersebut berguna, tulislah surat lamaran kerja pada bagian Body email dengan rapih dan sopan. Tentunya sesuaikan tanggal surat lamaran sesuai dengan waktu anda mengirim surat lamaran kerja tersebut.

3.  Nama Data Lamaran

Untuk dibagian ini anda harus mencari dan mengetahui informasi format yang diperbolehkan oleh perusahaan atau HRD, kalaupun anda belum tahu format yang diinfromasikan pilihlah format PDF untuk surat lamaran dan daftar riwayat hidup, format JPG untuk Ijasah, Transkrip Nilai, KTP, dan Sertifikat lainnya. Pada judul setiap file berilah nama file sesuai isi seperti CV – Nama Anda, Ijasah – Nama Anda dan janganlah memberi nama file seenak jidat seperti 2.jpg, ijasah gua.jpg. Dalam data lamaran terisi dengan format yang berbeda - beda ( jpg dan pdf ).

4.  Lamaran dijadikan Satu File Rar atau Zip

Kebanyakan HRD tidak ingin ribet untuk mendownload satu persatu data lamaran pekerjan yang anda upload dan akhirnya tidak mau membukanya, Solusinya adalah jadikan satu file. Setelah semua data lamaran sudah dipastikan benar, rapih dan sopan. anda bisa mengekstrak data – data tersebut dengan Winrar. Pasang nama file Rar atau Zip seperti “Data Lamaran – Nama Anda” pada file yang telah anda ekstrak agar HRD tidak kebingungan dengan data yang anda upload. 

Urutan Cara Melamar Kerja Lewat Email :

1.  Log in ke Email, Kebagian Mail dan Klik Tulis di Pojok Kiri

2.  Isi Bagian Alamat Email yang dituju dan Subjek Lamaran Kerja 


Cara Melamar Kerja Lewat atau Via Email dengan Mudah, Baik, Benar, Profesional. Dijamin diterima


3.  Tulis Surat Lamaran Kerja pada body email

Cara Melamar Kerja Lewat atau Via Email dengan Mudah, Baik, Benar, Profesional. Dijamin diterima

4.  Upload data dinomor 1, tanda data lamaran sudah terupload dinomor 2, untuk mengirim dinomor 3.
Cara Melamar Kerja Lewat atau Via Email dengan Mudah, Baik, Benar, Profesional. Dijamin diterima

Mungkin sampai sini yang dapat saya tulis dan post hari ini, Hal – hal diatas tadi harus diperhatikan dan dipahami semuanya agar bermanfaat. Dan untuk mengetahui lebih detail Hal – hal yang membuat Lamaran lewat Email anda ditolak dapat dilihat Penyebab Lamaran Kerja Anda Langsung Ditolak. Saya rasa dengan adanya artikel ini dapat membantu anda mengenai dunia kerja dan silahkan membaca artikel lainnya untuk mengetahui beberapa panduan tentang dunia kerja serta nantikan artikel selanjutnya dari sternaj.blogspot.com.

Terima kasih telah mengunjungi dan membaca artikel Cara Melamar Kerja Lewat Email. Anda tidak diperbolehkan untuk menyalin isi dan keseluruhan konten di sternaj.blogspot.com


Penyebab Lamaran Kerja Anda Langsung Ditolak

Penyebab Lamaran Kerja Anda Langsung Ditolak

Penyebab Lamaran Kerja Anda Langsung Ditolak - Dalam melamar kerja pasti kita sering sekali melupakan hal – hal kecil dalam surat lamaran pekerjaan lewat email. Padahal hal – hal kecil itulah HRD menilai keseriusan dan juga menilai ketelitian anda untuk mendapatkan pekerjaan. Perhatikanlah hal – hal kecil tersebut agar bisa memberikan kesan profesional kepada HRD. Berikut inilah penyebab – penyebab lamaran kerja ditolak. 

1.  Subjek Lamaran Kerja Yang Tidak Jelas

Banyak sekali para pelamar yang mengirim subjek yang membuat HRD kebingungan karena subjek yang tidak jelas seperti “Lowongan Pekerjaan” padahalkan disitu para HRD sedang membuka lowongan pekerjaan dan tidak meminta informasi lowongan pekerjaan, Subjek seperti itulah subjek yang salah. Pada bagian awal agar HRD membuka Surat Lamaran Pekerjaan, hal yang dilihat adalah Subjek pada surat. Berikanlah Subjek Lamaran Pekerjaan dan Posisi jika perlu seperti “Lamaran Pekerjaan – Teknisi”.

2.  Menyingkat Kata

Dalam dunia kerja, profesional adalah hal yang utama dan sama seperti seberapa profesionalkah anda dalam melamar kerja? . Untuk menulis tidak disarankan dan JANGAN menyingkat – nyingkat kata seperti sms, chattingan sama temen atau pacar. Sangat memberikan kesan tidak serius pada anda yang suka menyingkat kata sepertI “srt lamaran krja ni sy buat dgn sebenar2nya dan ats perhatian Bpk/Ibu pimpinan sy mengucapkan trima ks”. Tulisah dengan baik dan benar walaupun lewar email tidak ada salahnya bersikap lebih profesional dan formal.

3.  Tanggal Yang Kadaluarsa

Pastikan tanggal pada surat lamaran kerja yang anda kirim sudah sesuai dengan waktu pada saat anda mengirim di email. Mungkin untuk bagian tanggal ada beberapa HRD yang memaklumi hal itu, tetapi untuk bagian bulan apalagi tahun HRD sudah menganggap surat tersebut sudah kadaluarsa. Lebih baik anda sesuaikan tanggal, Bulan, dan Tahun pada saat anda mengirim surat lamaran kerja tersebut.  

4.  Nama File Yang Tidak Sesuai

Jangan asal memberi nama pada file yang akan anda upload dan kirim, karena jika asal – asalan pasti HRD akan kebingungan untuk melihat profil dan data yang anda punya, pastinya mereka pun tidak mau bingung dalam hal tersebut dan langsung memilih yang pelamar yang lain. Pada bagian file seperti CV, Ijasah, dan Sertifikat lainnya, gunakanlah nama file yang sesuai pada isi file tersebut.

5.  Ukuran File Rar atau Zip Lebih Dari 2 MB

HRD mengingkan file yang lengkap tetapi ukurannya tidak melebihi batas formal yang biasa dikirim pelamar profesional. 2 MB lebih ringan dari pada 5 atau 10 MB kan?. Untuk masalah data – data yang wajib dikirim tetapi jika ditotal lebih dari 2 MB lebih baik anda kompress data – data itu terlebih dahulu. Biasanya yang membuat ukuran file besar adalah format JPG.

6.  Alamat Email Pengirim

Pada bagian Alamat Email inilah yang sangat sering terjadi kesalahan – kesalahan lucu dan fatal seperti menggunakan nama binatang, alay, dan tokoh kartun. Gunakan email yang alamatnya sesuai dengan nama anda, jangan seperti “RudiSangNaruto@nyaho.com, Rizalganteng123@rmail.com” hal itu sangatlah tidak sopan dan terkadang membuat HRD tertawa kecil saat melihat alamat email sepeti itu.

Mungkin sampai sini yang dapat saya tulis dan post hari ini, Hal – hal diatas tadi harus diperhatikan dan dipahami semuanya agar bermanfaat. Saya rasa dengan adanya artikel ini dapat membantu anda mengenai dunia kerja dan silahkan membaca artikel lainnya untuk mengetahui beberapa panduan tentang dunia kerja serta nantikan artikel selanjutnya dari sternaj.blogspot.com. 

Terima kasih telah mengunjungi dan membaca artikel Penyebab Lamaran Kerja Anda Ditolak. Anda tidak diperbolehkan untuk menyalin isi dan keseluruhan konten di sternaj.blogspot.com